Angka penting adalah angka yang dihasilkan dari hasil pengukuran (bukan penghitungan), termasuk angka yang ditaksirkan. Contohnya terlihat pada hasil pengukuran 8,9 cm, maka angka 8 merupakan angka pasti, dan 9 merupakan angka taksiran.
ATURAN ANGKA PENTING
1. Semua angka selain nol adalah angka penting
Contoh: 3,21 (3 a.p.); 2,2 (2 a.p.); 1,559 (4 a.p.)
2. Angka nol yang terletak di antara dua angka adalah angka penting.
Contoh: 3,01 (3 a.p.); 2,5009 (5 a.p.); 20,09 (4 a.p.)
3. Angka nol yang terletak di belakang koma desimal adalah angka penting.
Contoh: 3,00 (3 a.p.); 9,0 (2 a.p.); 44,500 (5 a.p.)
4. Seluruh angka nol yang terletak di sebelah kiri koma desimal dan menyatakan bilangan <1 bukan angka penting.
Contoh: 0,1 (1 a.p.); 0,0088 (2 a.p.); 0,00609 (3 a.p.)
5. Semua angka nol yang terletak di kanan angka bukan nol namun tidak diikuti koma desimal bukan angka penting, kecuali diberi tanda.
Contoh: 1205000 (4 a.p.); 22400 (3 a.p.); 1205000 (6 a.p.); 22400 (4 a.p)
ATURAN PEMBULATAN BILANGAN
- Angka yang nilainya >5 dibulatkan ke atas. Contoh: 6,38 dibulatkan menjadi 6,4 b.
- Angka yang nilainya <5 dibulatkan ke bawah. Contoh: 8,34 dibulatkan menjadi 8,3 c.
- Angka yang nilainya =5 dibulatkan ke atas jika angka sebelumnya ganjil, dan dibulatkan ke bawah jika angka sebelumnya genap. Contoh: 4,25 dibulatkan menjadi 4,2 5,55 dibulatkan menjadi 5,6
OPERASI HITUNG
1. Penjumlahan dan Pengurangan
Hasil dari operasi menghasilkan hanya satu angka taksiran saja dan angka penting paling sedikit.
![](https://phydu.com/wp-content/uploads/2024/03/operasi-hitung-angka-penting.jpg)
2. Perkalian dan Pembagian
Hasil dari operasi menghasilkan banyak angka penting yang paling sedikit dari bilangan yang dioperasikan.
![](https://phydu.com/wp-content/uploads/2024/03/perkalian-dan-pembagian-angka-penting.jpg)
3. Pemangkatan dan Penarikan Akar
Hasil dari operasi menghasilkan banyak angka penting yang sama dengan bilangan yang dioperasikan.
![](https://phydu.com/wp-content/uploads/2024/03/aturan-angka-penting.jpg)
4. Perkalian dan Pembagian dengan Bilangan Eksak
Hasil dari operasi menghasilkan banyak angka penting yang sama dengan bilangan hasil pengukuran.
Contoh: Suatu benda panjangnya 1,25 m jika diperpanjang menjadi 4 kalinya, maka, 1,25 x 4 = 5,00 (3 a.p.)
Baca Juga Rangkuman Materi Besaran dan Pengukuran
NOTASI ILMIAH
Notasi ilmiah adalah notasi yang menyederhanakan bilangan yang sangat kecil atau sangat besar menjadi satu tempat satuan.
![](https://phydu.com/wp-content/uploads/2024/03/RUMUS-NOTASI-ILMIAH.jpg)
a = bilangan pokok/mantisa (1 < a < 10)
10^n = orde besar
n = orde bilangan
![](https://phydu.com/wp-content/uploads/2024/03/CONTOH-NOTASI-ILMIAH.jpg)