Ahmad Dahlan The God Never plays with dice write the Cosmos

Laporan Praktikum Larutan Asam Basa Menggunakan Indikator Alami

2 min read

Indikator Alami Asam Basa dengan Kunyit Mawar Bunga Kembang Seribu Praktikum Kimia

Proses pengukuran pH atau derajat Asam-Basa dari sebuah larutan dapat dilakukan dengan cara sederhana. Berikut ini Laporan Praktikum Larutan Asam Basa Menggunakan Indikator Alami.

Laporan Praktikum Asam Basa

A. Judul

Laporan praktikum kimia menguji larutan asam basa menggunakan indikator alam dan buatan.

2. Tujuan

Praktikum ini memiliki tujuan untuk :

  1. Mengetahui jenis larutan Asam, Basa atau Netral dengan menggunakan indikator alami.

3. Alat dan Bahan

1. Alat

  1. Lumpang dan Alu
  2. Plat tetes
  3. Pipet tetes
  4. Gelas kimia
  5. Sendok
  6. Lap

2. Bahan

  1. Ekstrak Kunyit (Curcuma longa)
  2. Bunga Mawar (Rosa hybrida)
  3. Bunga kembang seribu (Hibiscus rosasinensis)
  4. Kapur sirih
  5. Ekstrak jeruk nipis (Hydrangea macrophylla)
  6. Cuka
  7. Air sabun
  8. Larutan NaOH
  9. Larutan HCl
  10. Air garam
  11. Air murni

4. Dasar teori

Indikator alamiah asam basa adalah senyawa kimia yang terdapat pada bahan alami yang dapat menunjukkan perubahan fisik yang dapat diamati ketika berekas dengan larutan pH tertentu. Prinsip kerjanya analog dengan Kertas Lakmus dimana akan berubah berwarna merah jika terkena asam dan biru ketika jika terkena larutan biru.

Bahan alam yang dapat dijadikan indikator seperti :

  1. Kunyit (Curcuma longa)
  2. Mawar Merah (Rosa hybrida)
  3. Bunga kembang seribu (Hydrangea macrophylla)

Ketig abunga tersebut dapat menjadi indikator Asam-Basa alami karena menunjukkan perubahan ketika bereaksi dengan larutan dengan pH tertentu.

5. Prosedur kerja

  1. Haluskan bunga mawar dan kembang seribu menggunakan lumpang dan alu, jika sudah halus tambahkan sedikit air, lalu pisahkan ekstrak dengan ampasnya.      
  2. Larutkan kapur sirih dengan sedikit air, aduk hingga merata
  3. Teteskan larutan jeruk nipis ke dalam 3 lekukan pelat tetes sebanyak 2 tetes menggunakan pipet tetes.
  4. Celubkan lakmus merah dan biru pada 2 plat yang berbeda pada larutan air jeuk nipis, amati dan catat pada tabel.
  5. Kemudian buang kedua lakmus. Selanjutnya teteskan ekstrak bunga mawar, kembang seribu dan kunyit pada pelat yang berbeda sebanyak 2 tetes, amati dan catat perubahannya.
  6. Celubkan lakmus merah dan biru pada 2 plat yang berbeda pada larutan air jeuk nipis, amati dan catat pada tabel.
  7. Kemudian buang kedua lakmus. Selanjutnya teteskan ekstrak bunga mawar, kembang seribu dan kunyit pada pelat yang berbeda sebanyak 2 tetes, amati dan catat perubahannya.
  8. Lakukan uji larutan air sabun, kapur, larutan NaOH, larutan HCL, air garam, air murni menggunakan lakmus merah, lakmus biru, ekstrak kunyit, bunga mawar dan kembang seribu.
  9. Amati perubahan warna, lalu cocokan dengan patokan larutan asam basa yang telah dibuat dan catat dalam tabel pengamatan.

6. Data hasil praktikum

Tabel Hasil Pengamatan

NO

Jenis Larutan

Perubahan warna

Perubahan lakmus

Sifat senyawa

Air bunga merah

Air Kunyit

Air Bunga Biru

Merah

Biru

Merah

1

Air Jeruk

Merah

kuning

Hijau

Merah

merah

Asam

2

Air cuka

Merah

Kuning

Kuning

Merah

Merah

Asam

3

Air sabun

Hijau

Kuning

Hijau

Biru

Biru

Basa

4

Air kapur

Kuning

Coklat

Kuning

Biru

Biru

Basa

5

Larutan NaOH

Kuning

Merah

Kuning

Merah

Biru

basa

6

Larutan HCL

Merah

Kuning

Hijau

Merah

Merah

asam

7

Air garam

Kuning

Kuning

Hijau

Merah

Biru

Netral

8

Air murni

Kuning

Kuning

hijau

merah

Biru

Netral

7. Pembahasan

Berdasarkan talaah buku yang kami lakukan dapat diketahui bahwa asam memiliki ciri terasa masam, sedangkan basa terasa pahit. Dari percobaan yang kami lakukan kami mengetahui bahwa :

  1. Larutan yang termasuk basa ialah air sabun dan air kapur sebab lakmus merah menjadi merah dan lakmus biru menjadi biru saat dicelupkan.
  2. Larutan yang termasuk asam ialah air jeruk, air cuka dan larutan HCl sebab lakmus merah menjadi merah dan lakmus biru menjadi merah saat dicelupkan.
  3. Larutan yang termasuk netral ialah garam dan air murni sebab lakmus merah menjadi merah dan lakmus biru menjadi biru saat dicelupkan.

8. Kesimpulan

  1. Bahwa kertas lakmus merah yang diberi larutan basa akan berubah warna menjadi biru ,dan kertas lakmus biru yang diberi larutan asam akan berubah warna menjadi merah.
  2. Dari hasil percobaan tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa yang termasuk larutan asam adalah cuka,jeruk nipis dan larutan HCl. Sedangkan larutan basa adalah sabun, kapur,  dan larutan NaOH. Untuk garam termasuk kedalam garam dan air bersifat netral.
Ahmad Dahlan The God Never plays with dice write the Cosmos

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *